. |
Padang, fajarsumbar.com - Dosen Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Panti Asuhan Ashabil Rayyan, Jl. Makkah Kelurahan Panjang Ikuakoto Kecamatan Koto Tangah Padang.
Kedatangan Tim PKM Fakultas Pertanian Unes ini diterima Ketua Pembina Panti Asuhan Ashabil Rayan Koto Tangah Padang Silvi dan Staf serta pengurus panti lainnya. Senin (23/10/2023).
Ketua Pembina Panti Asuhan Ashabil Rayyan Silvi menjelaskan terkait sejarah berdiri dan asset yang dimiliki panti Asuhan tersebut, Panti berdiri Tahun 2019, dengan luas bangunan penginapan anak panti 120 m2, tempat tinggal pembina 150 m2, mushala 64 m2. luas pekarangan ditambah bangunan 900 m2, Luas lahan yang dikontrak 700 m2, luas bangunan tempat pembina 56 m2.
"*Jumlah pembina panti 8 orang (Laki-laki 4 orang dan Perempuan 4 orang), anak-anak panti 47 orang terdiri dari balita 11 orang (Laki-laki 3 orang dan Perempuan 8 orang), TK 2 orang (Laki-laki 1 orang dan Perempuan 1 orang), SD 19 orang (Laki-laki 10 orang dan Perempuan 9 orang), SLTP 11 orang (Laki-laki 4 orang dan Perempuan 7 orang) dan SLTA 4 orang (Laki-laki 2 orang dan Perempuan 2 orang). Panti ini beralama," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim Pengabdian PKM Syamsuwirman mengatakan terlaksananya kegiatan ini atas partisipasi dosen Fakultas Pertanian Unes yang berjumlah 11 orang yaitu Syamsuwirman sebagai Ketua Tim, Murnita, Leffy Hermalena, Gusriati, Yonny Arita Taher, Bustari Badal, Yulfi Desi, Herda Gusvita, Afrida, Inawaty Sidabalok, dan Henny Puspita Sari dan 11 mahasiswa masing-masing Herron Pondeng, Wid Red Rigo, Fitrah Hayati, Rosmalinda, Fanni Sri Wahyuni, Tessy Ohani, Fajri Arrazaq, Efrait Alexander, Mela Susri dan Sunita Isgina Putri.
Berdasarkan survei yang telah dilakukan oleh Tim PkM Fakultas Pertanian Syamsuwirman, Murnita dan Leffy Hermalena, ditemui ada lahan kosong di sekitar Panti Asuhan Ashabil Rayyan yang belum dimanfaatkan.
Pembina Panti dan Anak Asuh kurang motivasi dan pengetahuan dalam melakukan budidaya khususnya tanaman sayuran. Maka Tim PkM Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti memberikan motivasi berupa sosialisasi, penyuluhan dan pelatihan/praktek budidaya tanaman sayuran dengan menggunakan pupuk organik dari kotoran ternak ayam.
Kegiatan ini salah satu cara untuk meningkatkan motivasi, kesadaran, pengetahuan dan keterampilan pembina dan anak-anak panti untuk memanfaatkan lahan yang masih kosong dengan menanam sayuran. Produk yang dihasilkan dapat menambah asupan gizi bagi anak-anak panti.
Dengan adanya kegiatan pengabdian ini lahan lebih berdaya guna dan asupan gizi khususnya sebagai sumber vitamin dan mineral dapat terpenuhi. "Kegiatan ini dilakukan secara bertahap yaitu dengan melakukan survei, sosialisasi, penyuluhan, pelatihan, monitoring dan evaluasi, ujar Ketua Tim PkM Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti Syamsuwirman.
Selanjutnya dikatakan sasaran kegiatan Pengabdian ini adalah pengelola dan anak-anak panti dari pendidikan SD sampai SLTA sebanyak 28 orang. Sosialisasi dan motivasi disampaikan oleh Ibu: Gusriati, Leffy Hermalena dan Murnita. Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan sasaran tentang pemanfaatan lahan kosong dengan budidaya tanaman sayuran sebagai asupan gizi khususnya sumber vitamin dan mineral.
Kemudian meakukan diskusi dan pertanyaan kepada anak-anak panti terkait dengan materi penyuluhan. Anak-anak panti sangat serius dan antusias untuk menjawab pertanyaan. Bagi anak-anak panti yang bisa menjawab pertanyaan diberikan reward berupa uang Rp. 10.000-.
Pelaksanaan praktek mulai dari pembersihan lahan, pembuatan bedengan dan penanaman tanaman sayuran yang terlaksana atas kerjasama Tim PkM Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti dosen dan mahasiswa, pengelola dan Anak-anak Panti Asuhan Ashabil Rayyan. Pelaksanaan penanaman sayuran dilakukan pada Hari Rabu, tanggal 18 Oktober 2023. Jenis sayuran yang ditanam adalah kangkung, bayam, dan terong. Kegiatan diakhiri dengan foto bersama: Tim PkM Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti, Pengelola dan anak-anak Panti Asuhan Ashabil Rayyan.
Pemeliharaan berupa penyiraman, pembersihan dari gulma dan pengontrolan dilakukan secara berkala oleh pengelola dengan anak-anak panti. Sedangkan monitoring oleh Tim PkM Fakultas Pertanian Universitas Ekasakti akan dilakukan 1 dan 2 minggu setelah tanam. Dengan demikian dapat menghasilkan produk (sayuran) yang baik sebagai asupan gizi bagi anak-anak panti asuhan Ashabil Rayyan.(Humas/Unes)