Komentar.heic) |
| . |
Banjarmasin, fajarsumbar.com – Pasangan domino dari Sumatera Barat (Sumbar), Eja dan Jayus Effendi, mencatatkan prestasi gemilang dalam Porwanas 2024.
Mereka berhasil menyumbangkan medali emas untuk kontingen Sumbar setelah mengalahkan pasangan Sultra dengan skor ketat 8-7 di final yang berlangsung di Aula Kearsipan, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), Sabtu (23/8/2024) malam.
Menariknya, pencapaian ini datang setelah pasangan Sumbar hanya berlatih melalui tutorial di YouTube selama tiga hari menjelang kompetisi. Keputusan ini awalnya diragukan banyak pihak, namun terbukti menjadi strategi yang efektif. Eja dan Jayus Effendi menunjukkan bahwa latihan intensif tidak selalu memerlukan waktu lama, tetapi juga bisa efektif dengan cara yang cerdas.
 |
| . |
Final berlangsung sangat menegangkan, dengan kedua pasangan bertarung habis-habisan untuk merebut kemenangan.
Pertandingan tersebut menjadi tontonan yang mendebarkan, di mana setiap langkah dan keputusan strategis dari Eja dan Jayus Effendi sangat diperhitungkan. Hasil akhir yang tipis menunjukkan betapa ketatnya persaingan yang mereka hadapi.
Eja, yang dalam wawancaranya mengungkapkan rasa syukurnya. "Kami memang hanya belajar dari YouTube, tetapi kami berlatih dengan penuh dedikasi. Kami sangat bersyukur bisa meraih emas dan membawa pulang kebanggaan untuk Sumbar," ujar Jenderal Edi Jarot seusai meraih emas.
Jayus Effendi menambahkan, kemenangan ini adalah hasil kerja keras dan kepercayaan diri. "Kami percaya bahwa strategi sederhana, namun efektif bisa mengalahkan segala rintangan. Kemenangan ini adalah buah dari tekad dan dukungan semua pihak," ujar Ajo Effendi ini.
Ketua Kontingen Sumbar, Sawir Pribadi, mengungkapkan rasa bangganya terhadap pencapaian ini. “Kemenangan ini membuktikan bahwa dengan strategi yang tepat, kita bisa mencapai hasil maksimal. Eja dan Jayus Effendi telah memberikan contoh nyata tentang bagaimana dedikasi dan inovasi bisa membawa kesuksesan," ujar Sawir.
 |
| . |
Ketua PWI Sumbar, Widya Navies, memberikan apresiasi tinggi kepada pasangan pemenang. “Prestasi ini sangat membanggakan dan menjadi inspirasi bagi atlet lain. Ini juga menunjukkan bahwa dengan kreativitas dan kerja keras, segala sesuatu mungkin terjadi," ujarnya.
Keberhasilan Eja dan Jayus Effendi menambah daftar prestasi olahraga Sumbar yang terus mencuat. Penampilan mereka di Porwanas kali ini menjadi sorotan utama dan mendapat pujian dari berbagai kalangan.
Sementara itu, Sultra harus puas dengan medali perak setelah perjuangan sengit di final. Tim dari Kalsel dan Sulawesi Tengah (Sulteng) meraih medali perunggu. Pertandingan ini menegaskan betapa ketatnya persaingan di cabang domino Porwanas tahun ini.
Sumbar kini merayakan kemenangan dengan penuh sukacita dan kebanggaan. Dengan keberhasilan ini, harapan untuk prestasi lebih lanjut dalam event-event mendatang semakin tinggi. Eja dan Jayus Effendi telah membuktikan bahwa inovasi dan strategi yang cerdas dapat menghasilkan pencapaian yang luar biasa.(ab)