Komentar |
| Pertemuan daring antara pelajar SMAN 3 Padang Panjang dengan SMK Sungai Kertas, Malaysia. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Di penghujung April 2025, tepatnya pada 28 April lalu, SMAN 3 Padang Panjang kembali melanjutkan kerja sama internasional dalam program Global Citizenship Education (GCE) bersama SMK Sungai Kertas, Malaysia.
Kolaborasi lintas negara ini telah terjalin sejak 2020 dan terus berkembang hingga kini, memasuki tahun kelima.
Kepala SMAN 3, Febriace, S.Pd.Kons, M.Pd seperti dilansit dari Kominfo, Minggu (4/5), kolaborasi tersebut penting guna memperkuat hubungan kedua sekolah, sekaligus memperluas wawasan siswa dalam hal budaya dan pendidikan global.
“Program ini merupakan bentuk pendidikan masyarakat dunia yang berorientasi pada pembangunan berkelanjutan. Kami ingin terus mempererat kerja sama yang telah dibangun lama ini,” jelasnya.
Guru SMAN 3, Fitra Murni AR, M.Pd menambahkan, bentuk kolaborasi yang dilakukan selain melalui pertemuan daring seperti online class dan online conference, juga pertemuan langsung.
“Sudah ada dua kali kunjungan langsung dari pihak SMK Sungai Kertas ke sekolah kami, termasuk kunjungan pelajar, guru, dan kepala sekolah dari Dinas Pendidikan Gombak, Malaysia,” jelasnya.
SMAN 3, sebutnya, juga melakukan kunjungan balasan pada Mei 2024 dalam rangka lomba poster digital bertema budaya, yang melibatkan tiga negara: Indonesia, Malaysia, dan Korea.
Terkait kegiatan terbaru pada 28 April lalu, dimulai dengan sesi perkenalan antara siswa dari kedua sekolah.
Diceritkannya, dalam suasana penuh keakraban, lebih dari 35 siswa SMK Sungai Kertas bersama koordinator kegiatan, Mr. Farid Fauzi berinteraksi dengan 12 siswa SMAN 3 yang didampingi salah seorang guru, Mia Rani Sharmila, S.Pd.
Selama satu jam konferensi, siswa kedua negara saling bertukar cerita, pandangan, dan budaya dengan penuh antusias.
“Alhamdulillah, anak-anak sangat senang dan aktif. Ini awal yang baik untuk kegiatan-kegiatan berikutnya,” tutur Fitra. (syam)